Rabu, 14 Oktober 2015

Cara menggunakan jMenu pada Netbeans




Pada postingan saya kali ini, saya ingin berbagi ilmu dengan sobat-sobat sekalian mengenai cara membuat menu menggunakan java di Netbeans, tanpa bicara panjang lebar lagi jadi begini caranya.
1. buat project baru dengan mengklik New Project -> Java Application 

Kemudian klik Next 

Disini beri nama pada project yang kamu ingin buat di Project Name
 Hilangkan ceklis pada Creat Main Class jadi seperti ini

Kemudian klik Finish
Setelah itu klik kanan pada default package -> New -> JFrame Form

Kemudian akan ada tampilan seperti ini

Buat nama class pada JFrame form ini kemudian klik Finish
Maka akan terlihat seperti ini

Kemudain cari Menu Bar di palette pilih Swing Menu 

Klik dan tahan Menu Bar kemudian seret ke dalam JFrame, jadi seperti ini


Kemudian buat menu item dengan cara klik kanan menu yang diinginkan -> add from palette -> menu item

Maka terbentuklah jmenu item 1

Kemudian buat kembali jmenu item nya sesuai kebutuhan.
Kemudain klik dan seret Panel pada Swing Containers ke dalam Jframe seperti ini

Garis kuning itu adalah Panelnya
Sekarang sesuaikan panelnya dengan Framenya
Kemudian masukan kembali panel yang baru ke dalam frame, jadi tampilan di Inspector akan seperti ini

Ada 2 panel yang kita buat panel yang pertama sebagai tampilan awal dan panel yang ke dua sebagai isian, jika kita ingin membah tampilan buat isiannya lagi, kita tinggal klik kanan pada jPanel1 di inspector -> add From Palette -> Swing Containers -> Panel

Maka akan terbentuk panel yang baru

Kembali lagi ke menu sekarang kita akan mengubah tulisan File pada menu dengan cara klik kanan -> Edit Text kemudian setelah tulisan file diedit/dirubah seperti yang kita inginkan, selanjutnya klik kanan pada jmenu item yang kita buat pada menu yang dipilih -> Events -> Action -> Add performed

Maka secara otomatis akan pindah layar ke source

Ini adalah Events yang telah kita buat kemudain masukan source code berikut
jPanel 2 merupakan bagian sub dari jPanel1, jadi jPanel2 adalah isi, begitu pula pada jPanel3, setVisible berguna untuk memanggil dan jika diisi dengan nilai true(benar), maka jPanel yang di beri nilai true akan ditampilkan, jika setVisible(false), maka tidak akan di eksekusi/tidak akan ditampilkan, jangan lupa ubah setingan layout pada panel, untuk panel yang pertama ubah set layout menjadi cardlayout, dan untuk bagian sub-sub panelnya diubah set layoutnya menjadi absolutelayout dengan cara klik kanan pada panel -> set layout -> pilih cardlayout untuk panel pertama, untuk isinya sama dengan klik kana pada panel -> set layout -> pilih AbsoluteLayout , kemudian coba test programnya. Oh iya jangan lupa bagian panel yang menjadi sub nya di isikan terlebih dahulu agar terlihat bedanya antara panel 2 dan panel 3
swkian penjelasan dari saya kalau ada yang kurang jelas silahkan ditanyakan



Senin, 12 Oktober 2015

12.4 Teknik-teknik mengorganisasikan fakta



             Tugas 1 System Informasi Akuntansi

12.4 Teknik-teknik mengorganisasikan fakta
4 Teknik-teknik mengorganisasikan fakta
Teknik untuk mengorganisasikan fakta terdiri dari :
• Analisis pengukuran kinerja
• Analisis Distribusi kerja
• Analisis Fungsional
• Analisis Matriks
12.5 Analisis sistem terstruktur
Adalah Salah satu pendekatan formal pertama untuk analisis sistem informasi. Analisis ini terfokus pada aliran data dan proses bisnis dan perangkat lunak. Analisis ini disebut proses oriented. Analisis terstruktur sederhana dalam konsep. Proses analis menggambarkan serangkaian proses dalam bentuk diagram alir data (Data Flow Diagram) yang menggambarkan proses yang ada atau yang diusulkan bersama-sama dengan input , output dan file mereka.

13. Perancangan sistem.
Perancangan sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem lama yang ada, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru.
13.1 Langkah-langkah perancangan sistem
Tahap Perencanaan
1.Mendefinisikan Masalah
Sistem yang berjalan
Sistem yang diusulkan
2.Menentukan tujuan sistem
3.Mengidentifikasikan kendala sistem
4.Membuat studi kelayakan (TELOS)
5.Keputusan ditolak/diterima
Tahap Analisis
1.Membuat struktur organisasi
2.Mendefinisikan kebutuhan informasi
3.Mendefinisikan kriteria kinerja sistem
Tahap Design
1.Menyiapkan rancangan
Membuat Context Diagram
Membuat DFD
Membuat IOFC
Membuat ERD
Merancang Kamus Data
Membuat FlowChart
Merancang File (master, input, proses, temporary)
Merancang Dialog Input
Merancang Dialog Output
Menyiapkan konfigurasi sistem
2.Tahap Penerapan
Menyiapkan hardware dan software.
Implementasi Pemrograman
Testing
Cutover
Tahap Penggunaan
1.Audit Sistem
2.Memelihara Sistem
13.2 pertimbangan-pertimbangan perancangan umum
Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru.. Desain secara umum mengidentifikasikan komponen-komponen sistim informasi yang akan didesain secara rinci. Desain terinci dimaksudkan untuk pemrogram computer dan ahli teknik lainnya yang akan mengimplementasi sistem. Pada tahap desain secara umum, komponen-komponen sistem informasi dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasi kepada user bukan untuk pemrogram. Komponen sistem informasi yang didesain adalah model, output, input, database, teknologi dan kontrol.
13.3 Teknik-teknik Perancangan
Perancangan Sistem dapat dibagi dalam dua bagian yaitu :
1.Perancangan sistem secara .umum/perancangan konseptual, perancangan logikal/perancangan secara makro.
2.Perancangan sistem terinci / perancangan sistem secara fisik.
#Kesimpulan : Dalam membuat sebuah System Informasi Akuntansi kita harus mengumpulkan segala informasi yang berkaitan dengan system yang kita ingin bangun nantinya, seperti pengumpulan fakta yang berkaitan dengan cara kerja system, teknik-teknik yang digunakan dalam mengumpulkan fakta-fakta tersebut, langkah-langkah yang digunakan untuk merancang system, ada pula yang harus dipertimbangkan dalam pembuatan suatu system informasi akuntansi adalah design yang mudah dipahami oleh si user agar mudah digunakan, jika langkah-langkah dalam pembuatan system tidak sesuai dengan langkah-langkah yang ada maka suatu system tidak akan berjalan seperti yang diharapkan.
Sumber : https://harjantodb18.wordpress.com/2014/01/22/tugas-ke-4-sistem-informasi-akuntansi/